Ridwan Kamil Pastikan Mulai Irit Bicara Soal Persija dan Jakmania Saat Masa Kampanye
Jakarta, MI - Bakal calon gubernur Jakarta dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Ridwan Kamil (RK), mengatakan bahwa dirinya tak akan banyak membawa isu Persija dan pendukungnya Jakmania, saat masa kampanye Pilkada 2024.
Mantan Wali Kota Bandung itu memastikan bakal berkomitmen untuk mencintai Persija dan Jakmania apabila pasangan RK-Suswono berhasil memenangkan kontestasi Pilkada Jakarta.
"Kalau saya sederhana bahwa dengan situasi saya yang seperti ini, kami tidak akan terlalu banyak kampanye membawa isu Persija atau Jakmania, kecuali berkomitmen kalau nanti terpilih," kata RK di RSUD Tarakan, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).
Ia mengatakan bahwa pihaknya bakal menyerap aspirasi dari Persija maupun Jakmania untuk diperjuangkan dalam kebijakan.
Dengan demikian, RK tak ingin menyampaikan sejumlah janji-janji terlebih dahulu seperti Dharma Pongrekun soal Stadion Jakarta International Stadium (JIS).
Sebelumnya, bakal calon gubernur Jakarta dari jalur perseorangan atau independen, Dharma Pongrekun, berjanji akan menggratiskan sewa Jakarta International Stadium (JIS) jika ada anggaran.
"Kalau memang memungkinkan anggaran ada, perlu digratiskan," kata Dharma dalam konferensi pers pendaftaran pemilihan gubernur dan wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) di Jakarta, Kamis (29/8).
Dharma bersama timnya akan lebih mengkaji bagaimana pengelolaan JIS ke depannya agar fasilitasnya dapat dirasakan oleh semua masyarakat.
Dalam program sewa gratis JIS, dia berjanji akan selalu mengutamakan kenyamanan pendukung Persija, The Jakmania.
Topik:
Ridwan Kamil Pilkada Jakarta Persija The JakmaniaBerita Sebelumnya
Komisi VIII Dorong RUU PPRT Segera Dibahas dan Disahkan DPR
Berita Terkait
KPK Cocokan Keterangan Ridwan Kamil Dengan Barbuk Korupsi Pengadaan Iklan BJB
3 Desember 2025 13:31 WIB
KPK Kemungkinan Periksa Ridwan Kamil Lagi soal Korupsi Bank BJB Rp 222 M
3 Desember 2025 01:19 WIB
Klaim Uang Diberi ke Lisa Bukan Hasil Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil: Itu Pemerasan dan Uang Pribadi!
2 Desember 2025 23:48 WIB