Kejaksaan Tangkap 29 Pemain Sepak Bola terkait Skandal Judi Bola
Jakarta, MI - Kejaksaan Istanbul mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap 46 orang terkait skandal judi sepak bola di liga domestik Turki. Dari 46 orang tersebut, 29 diantaranya merupakan pemain yang diduga ikut terlibat dalam praktik perjudian pertandingan domestik.
Melansir AFP, surat perintah penangkapan tersebut dirilis Jaksa Penuntut Umum (JPU) Istanbul pada Jumat (5/12) waktu setempat. Jaksa menegaskan bahwa dari 29 pemain itu, 27 diantaranya diduga kuat ikut memasang taruhan di liga domestik yang melibatkan pertandingan tim mereka sendiri.
Saat ini, pihak kejaksaan dan kepolisian turki telah menahan 35 dari 46 orang yang masuk dalam daftar surat perintah penangkapan.
Diketahui diantaranya adalah Mert Hakan Yandas yang merupakan gelandang tim papan atas liga domestik turki yakni Fenerbahce, dan Metehan Baltaci.
Adapun, Metehan Baltaci yang merupakan mantan pemain binaan Galatasaray dan juga pernah membela Timnas U-21 Turki, diduga ikut terlibat praktik perjudian dengan memasang taruhan untuk timnya sendiri. Sementara, Mert Hakan diduga memasang taruhan melalui akun orang lain.
Selain itu, mantan wasit dan komentator Ahmet Cakar, serta wasit aktif, Zorbay Kucuk bersama 5 orang lainnya juga turut diamankan terkait skandal judi sepak bola ini. Mereka diduga memiliki transaksi mencurigakan di rekeningnya yang diduga kuat berkaitan dengan praktik perjudian.
Penyelidikan besar-besaran terkait skandal judi di liga domestik ini mengguncang dunia sepak bola Turki beberapa waktu lalu. Diketahui, pada Oktober 2025 ini, sudah ada 150 wasit yang diselidiki karena diduga terlibat praktik taruhan pertandingan. Pun sebanyak 1.000 lebih pemain liga domestik Turki telah dijatuhkan sanksi berupa skors.
Topik:
Skandal Judi Bola Turki Pemain Sepak Bola Ditangkap Penangkapan 29 Pemain Turki Mert Hakan Yandaş Liga Turki Skandal Taruhan