Gerakan ‘Rukun sama Teman’ Diluncurkan, Wamen: Keakraban Siswa Mulai Memudar
Jakarta, MI - Di tengah kekhawatiran semakin renggangnya relasi antar siswa di berbagai sekolah, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq menegaskan kembali bahwa sekolah harus menjadi “rumah kedua” yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi anak-anak.
Pesan itu ia sampaikan saat meluncurkan Gerakan Rukun sama Teman di Kawasan Pecenongan, Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Fajar mengatakan, tanda-tanda memudarnya keakraban antarsiswa mulai terlihat di sejumlah sekolah, meski skalanya masih kecil. Namun, gejala ini tidak bisa dibiarkan.
“Rukun sesama teman digerakkan lagi karena kita melihat ada gejala di lingkungan sekolah, memang baru sebagian kecil, di mana pertemanan itu mulai luntur. Keakraban berteman sebaik itu mulai luntur. Itu banyak faktor sebenarnya,” ujarnya.
Menurut Fajar, salah satu faktor yang memengaruhi menurunnya kedekatan siswa adalah pola interaksi yang bergeser akibat penggunaan gawai dan media sosial. Anak-anak lebih asyik dengan layar ketimbang berkegiatan bersama teman, sehingga ruang sosial mereka menyempit dan dinamika pertemanan berubah.
Ia menekankan, Gerakan Rukun sama Teman diperlukan untuk mengembalikan sekolah sebagai ekosistem yang sehat—baik secara fisik, mental, maupun sosial.
“Karena kita mengalami masalah kesehatan mental. Gerakan ini sebenarnya ingin membuat anak-anak kita sehat. Secara fisik, kita punya tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat. Sehat secara mental, kita perkuat guru konsulen dan guru BK di sekolah, dan juga sehat secara sosial,” kata Fajar.
Melalui gerakan ini, kementerian berharap iklim sekolah kembali menjadi ruang tumbuh yang ramah, menyenangkan, dan membangun karakter.
“Dengan begitu, Gerakan Rukun sama Teman menjadi bagian untuk mengembalikan lingkungan sekolah yang sehat secara fisik, jiwa, dan sosial,” tutupnya.
Topik:
Pendidikan Kemdikbud Wamen Dikdasmen Fajar Riza Ul Haq Rukun Sama TemanBerita Sebelumnya
BNPT Ajak Civitas Akademika UIN Sunan Ampel Masifkan Mitigasi Radikalisasi Digital
Berita Selanjutnya
BNPB Tegaskan Tak Ada Penimbunan Bantuan Logistik Korban Bencana Aceh
Berita Terkait
Hetifah: Jangan Sampai Anak-anak Sumatera Terdampak Bencana Kehilangan Hak Pendidikan
23 jam yang lalu
Wamen Christina: Politeknik Ben Mboi Wujud Afirmasi Presiden Prabowo dan Wajah Pendidikan Belu
1 hari yang lalu
Hetifah Desak Pemerintah Percepat Pemulihan Pendidikan di Wilayah Bencana Sumatera
8 Desember 2025 21:35 WIB
Di Puncak HGN 2025, Presiden Prabowo Tegaskan Prioritas Besar untuk Guru
28 November 2025 18:59 WIB