Korupsi Whoosh Gampang Diungkap! Eks Penyidik KPK: Periksa Saja yang Menyetujui!
Jakarta, MI - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) M Praswad Nugraha menilai kasus dugaan rasuah dalam proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh gampang diungkap.
Hal tersebut mengingat indikasi dari kasus ini mensyaratkan adanya mark up yang merupakan salah satu modus biasa dalam proses pengadaan barang dan jasa.
Praswad mengatakan, KPK memiliki banyak pengalaman dalam menangani kasus rasuah di sektor pengadaan barang dan jasa. Menurut Praswad, KPK cuma butuh mencari pemberi izin persetujuan pengeluaran anggaran proyek.
"KPK hanya perlu untuk mendalami siapa saja yang menyetujui nilai dari pengadaan yang dilakukan sehingga menyebabkan negara harus membayar lebih," kata Praswad, Jumat (31/10/2025).
Pun, Praswad yakin dugaan korupsi Whoosh cepat diselesaikan KPK. Kompleksitas perkaranya disebut tidak terlalu ribet.
"Artinya tidak dibutuhkan kemampuan yang sangat luar biasa dalam pengungkapan kasus ini apabila dilakukan secara independen. Saya percaya bahwa penyelidik dan penyidik KPK dapat menyelesaikan kasus ini secara optimal ketika proses penegakan hukumnya dapat dilakukan secara independen," jelas Praswad.
Adapun KPK sudah membuka penyelidikan atas dugaan mark up dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Isu rasuah itu bergulir usai viralnya pernyataan eks Menko Polhukam Mahfud MD.
Topik:
KPK Korupsi Kereta Cepat Korupsi WhooshBerita Sebelumnya
BPK Bongkar Kemahalan Harga Pekerjaan Jalan di PTPN II
Berita Selanjutnya
Kapan Adik Jusuf Kalla cs Dijebloskan ke Sel Tahanan?
Berita Terkait
KPK Akan Kembali Ulik Sejumlah Saksi terkait Kasus Kuota Haji Usai Penyidik Kembali dari Saudi
24 menit yang lalu
KPK Rampung Periksa 80 Saksi Terkait Kasus Suap yang Menjerat Bupati Ponorogo
44 menit yang lalu
KPK Dalami Pergeseran Anggaran Dinas PUPR-PKPP Riau yang Ditentukan Gubernur Abdul Wahid
2 jam yang lalu