DPR: Media Sosial Pengaruhi Kesehatan Mental Anak, Perlu Pendampingan Orang Tua
Jakarta, MI - Anggota Komisi X DPR, Ledia Hanifa, menyoroti dampak media sosial terhadap kesehatan mental anak-anak.
Ia mengingatkan bahwa anak-anak kini rentan mengalami kecemasan hanya karena hal sepele, seperti tidak di-follow atau di-unfollow teman mereka.
"Anak-anak bisa gelisah hanya karena hal kecil di media sosial. Padahal bagi kita, itu sepele. Ini menunjukkan ketahanan mental mereka masih lemah," katanya dalam diskusi "Menjaga Dunia Pendidikan Dari Pengaruh Negatif Media Sosial" di Ruang PPIP Gedung Nusantara I Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/3/2025).
Ledia menilai rendahnya literasi digital dan kurangnya pendampingan orang tua memperburuk masalah ini.
"Literasi digital itu tingkat lanjut. Kalau literasi dasar seperti membaca dan menulis saja masih rendah, bagaimana anak bisa memahami dunia digital dengan baik?" katanya.
Ia juga menyoroti minimnya penegakan hukum terhadap perlindungan anak di dunia digital.
"Kita punya undang-undang yang kuat, tapi implementasinya lemah. Jika tidak ditegakkan, aturan sehebat apa pun tidak akan efektif," tegasnya.
Ledia menekankan pentingnya keterlibatan orang tua dan kebijakan pendidikan yang adaptif.
"Orang tua tidak bisa lepas tangan. Kami di Komisi X terus mendorong kebijakan yang lebih sesuai dengan perkembangan zaman, agar anak-anak tidak semakin tertinggal dan rentan," pungkasnya. ***
Topik:
Medsos DPR Kesehahan mental anakBerita Sebelumnya
Revisi UU TNI, Uchok Sky: TNI Lagi Menang dan Cemburu Sama Polri Menang
Berita Selanjutnya
Tanggapan Dasco Terkait Pemeriksaan Ahok oleh Kejagung
Berita Terkait
Alex Indra soal Dana Rehabilitasi Hutan Rp62.500 per Ha: Apa yang Mau Diperbaiki?
1 hari yang lalu
Gunhar Dukung Cabut Persetujuan Perusahaan Perusak Lingkungan di Sumatera
5 Desember 2025 10:32 WIB
DPR Desak OJK Perkuat Keamanan Siber Pasar Modal usai Dana Nasabah Mirae Sekuritas Hilang
4 Desember 2025 18:25 WIB
DPR Mau Ubah BI Seperti di Orde Baru, Masih Ingat Korupsi BI Era Soeharto?
3 Desember 2025 18:19 WIB